Diskusi
dengan Guru PGB 12 May 2012 :
·
Pelajaran :
1. Jangan
pikirkan hasil
2. Kita
terlalu terpaku sebagai Pesilat
3. Pikira
kita terikat ke badan, Badan saja, biarkan pikiran lepas (sudah menempel di
badan)
4. Kalau
latihan untuk silat: biasa badan akan ikut
5. MBS
:
-
Badan mempuunyai motorik dan sensor
motorik
-
Kalau pikiran mempunyai 4 yaitu :
motorik, sensor motorik, indra dan non morik
-
Non motorik misalnya : diawal sudah
berkata waduh, maaf, tidak , jangan
·
Pelatih = intruktur
-
Kita melatih untuk diri sendiri, bukan
untuk peserta.
-
Latihan untuk sabar, melihat, wawasan
·
MBS, instruktur harus membiarkan peserta
pesilat
-
Jangan menunggu hasil, proses yang
berjalan
-
Biarkan peserta yang menilai sendiri
-
Kita bisa menyebut Pelatih silat dengan
Instrutur Silat / martial art / Consultant
-
Pikiran “nyangkut “di body, contoh ;
berdiri lalu tahan, atau tending silang telapak tangan.
-
Drama tidak sama dengan tari
-
Sebagai Dramawan harus menjadi diri
sendiri / actor di panggung , bukan sebagai penonton
·
Sress : pikiran lari ke badan . Lari ke
sensitivitas / non motorik. Menyerang
motorik, yang paling banyak terlihat pundak naik / miring
·
Asal-mulasal senjata ; sewaktu adanya
perang. Contoh toya : pikiran kita ada di ujung toya. Latihannya ada lubang
kecil di depan, lalu berusaha tusuk masuk ke dalam lubang. Atau latihan
berpasangan memegang toy, lalu lompati , atau pindah tangan. Pikiran lempar ke
badan , tangan ,endorong, bukan badan
·
Tingkat lanjut : latihan MBS menggubakan
lemparan Piau. Atau bermain senjata tali dengan bandul di ujung tali dan tali
tanpa bandul, main pikiran dan ada di ujung putaran.
Km
Komentar
Posting Komentar